Entri Populer

Minggu, 10 November 2019

Begini Arti Masya Allah, Jangan Tertukar dengan Subhanallah!

Jakarta - Masya Allah dan subhanallah sering diucapkan kaum muslim. Tapi suka bingung nggak apa bedanya dengan subhanallah?

Dikutip dari Muslim.or.id, Syaikh Abdul Aziz bin Baz mengatakan, "Disyariatkan bagi orang mukmin ketika melihat sesuatu yang membuatnya takjub hendaknya ia mengucapkan 'Masya Allah' atau 'Baarakallahu Fiik' atau juga 'Allahumma Baarik Fiihi' sebagaimana firman Allah Ta'ala:

وَلَوْلَا إِذْ دَخَلْتَ جَنَّتَكَ قُلْتَ مَا شَاء اللَّهُ لَا قُوَّةَ إِلَّا بِاللَّهِ

'Dan mengapa kamu tidak mengucapkan tatkala kamu memasuki kebunmu "Maa Syaa Allah, Laa Quwwata Illaa Billah" (QS. Al Kahfi: 39)" (Fatawa Nurun 'alad Darbi, no.39905).

Lalu apa makna dari ucapan Masya Allah?

Arti masya Allah dalam bahasa Indonesia adalah "Apa yang dikehendaki oleh Allah, maka itulah yang akan terjadi".

Ringkasnya, "Maa syaa Allah" bisa diterjemahkan dengan dua terjemahan, "Inilah yang diinginkan oleh Allah" atau "Apa yang dikehendaki oleh Allah, maka itulah yang akan terjadi". Maka ketika melihat hal yang menakjubkan, lalu kita ucapkan "masya Allah", artinya kita menyadari dan menetapkan bahwa hal yang menakjubkan tersebut semata-mata terjadi karena kuasa Allah.

Nah, bagaimana dengan Subhanallah? Subhahallah berarti Maha suci Allah. Subhanallah diucapkan ketika melihat atau mendengar keburukan atau hal tidak baik.

Mulai sekarang jangan lupa lagi mengucapkan masya Allah dan subhanallah ya!

https://news.detik.com/berita/d-4778496/begini-arti-masya-allah-jangan-tertukar-dengan-subhanallah

Sabtu, 28 Maret 2015

Herba Tempuyung atasi Hipertensi dan Kencing Batu – Benarkah ?

Herba Tempuyung atasi Hipertensi dan Kencing Batu – Benarkah ?
Anda Mengenali Tanaman Herba  Tempuyung ? Mungkin Anda lebih mengenalinya dengan nama daerah  seperti Jombang, j.lalakina, galibug, lempung, rayana ( Sunda ) atau Tempuyung Jawa. Tanaman ini merupakan terna tahunan, tegak, tinggi antara 0,6 m, mengandung getah putih, dengan akar tunggang yang kuat. Batang berongga dan berusuk, daun tunggal, bagian bawah tumbuh berkumpul pangkal membentuk roset akar. Helai daun berbentuk lanset atau lonjong, ujung runcing, pangkal bentuk jantung, tepi berbagi menyirip tidak teratur, panjang antara 6 – 48 cm, dan lebar 3 – 12 cm, warnanya hijau muda.

Daun yang keluar dari tangkai bentuknya lebih kecil dengan pangkal memeluk batang, letak berjauhan, berseling. Perbungaan berbentuk bonggol yang tergabung dalam malai, bertangkai, mahkota bentuk jarum, warnanya kuning cerah, lama kelamaan menjadi merah kecoklatan. Buah kotak, berusuk lima, bentuknya memanjang sekitar 4 mm, pipih, berambut, cokelat kekuningan. Ada keanekaragaman tumbuhan ini. Yang berdaun kecil disebut lempung, dan yang berdaun besar dengan tinggi mencapai 2 m disebut rayana. Batang muda dan daun walaupun rasanya pahit bisa dimakan sebagai lalap. Budidaya dan perbanyakan biasanya dengan biji. Bagian yang digunakan daun dan seluruh bagian tanaman ( herba ).


Kandungan Kimia

Herba Tempuyung Mengandung oc-laktuserol, plaktuserol, manitol, inositol, silika, kalium, flavonoid, dan taraksasterol.

Efek Farmakologi

Dalam farmakologi Cina disebutkan bahwa tanaman obat ini memiliki sifat; pahit, dingin. Menghilangkan panas dan racun, diuretik ( peluruh kencing ), penghancur batu saluran kemih dan batu empedu.

 

Berikut Cara Pemakaian :

A. Darah Tinggi ( Hipertensi )

  • Ambil daun 5 lembar, cuci lalu diasapkan sebentar, dimakan sebagai celur/kuluban bersama makan nasi. Sehari 3 kali.

B. Kencing Batu :

  • 250 mg daun kering ditambah 250 cc air digodok. Sehari 3 kali minum sampai sembuh.
  • 5 lembar daun tempuyung, 5 lembar daun alpukat, 5 lembar daun sawi tanah, 2 jari gula enau, dicuci bersih, lalu digodok dengan 3 gelas air sampai tersisa 2 ¼ gelas. Setelah dingin lalu disaring, lalu diminum. Sehari 3 X masing-masing ¾ gelas.
  • 5 lembar daun tempuyung, 6 buah jagung muda, 5 lembar daun ngokilo dan 3 jari gula enau, dicuci bersih, lalu dipotong-potong seperlunya, digodok dengan air sampai tersisa 2 ¼ gelas. Diminum sehari 3 kali masing-masing ¾ gelas.
sumber : http://obatnaturals.blogspot.com

15 Manfaat Cengkeh Untuk Kesehatan dan Kecantikan

Manfaat cengkeh sebagai tanaman apotik hidup untuk permasalahan berbagai penyakit, sudah tidak diragukan lagi kebenarannya, sudah menjadi rahasia umum cengkeh sangat ampuh untuk sakit gigi. Sebagai jenis tanaman yang melimpah ruah di Indonesia, cengkeh menjadi rempah wajib untuk berbagai masakan khas nusantara. Sifat cengkeh yang hangat kerap kali digunakan untuk pembuatan berbagai minuman, namun sebenarnya apakah manfaat mengkonsumsi cengkeh?


Sebagai rempah alami cengkeh juga bermanfaat seperti halnya manfaat kunyit atau pun juga manfaat temulawak yang baik untuk kesehatan. Berikut ini di antaranya :

1. Membantu Mengobati Sakit Gigi
Minyak cengkeh telah digunakan berabad-abad lamanya untuk mengobati sakit gigi. Caranya cukup mudah yaitu dengan menempatkan/mengoleskan minyak cengkeh tersebut pada lubang tempat sakit gigi. Hasilnya sangat luar biasa, kandungan zat yang terdapat pada cengkeh diyakini memiliki sifat antibiotik yang sangat ampuh dalam membunuh bakteri.
2. Mencegah Peradangan
Berbagai zat aktif seperti flavanoid ditemui pada minyak asli cengkeh. Flavanoid bekerja dengan sifat anti inflamasinya sehingga akan mengurangi peradangan pada penyakit rematik misalnya. Rasanya yang hangat juga bisa menjadi ekspektoran untuk mengobati berbagai kondisi gangguan saluran pernapasan.
3. Mengatasi mual dan Muntah
Cengkeh memiliki berbagai kandungan yang sangat ampuh untuk mengatasi mual dan muntah, selain cengkeh, minyaknya juga ampuh untuk mengatasi keluhan mual dan muntah ini.
4. Meningkatkan sistem pencernaan
Cengkeh membantu mengendurkan lapisan kelancaran saluran pencernaan, sehingga mereka membantu meringankan muntah, diare, gas usus dan sakit perut. Namun pengunaannya harus diperhatikan karena mereka memiliki zat yang cukup kuat sehingga dapat mengiritasi lambung.
5. Mengatasi pilek
Jika anda pilek, ada baiknya anda mencampurkan minyak cengkeh dengan madu lalu meminumnya satu – dua kali satu hari untuk memberikan efek hangat. Selain itu mengoleskan minyaknya pada hidung juga dapat membantu meringankan pilek.
6. Menjaga tubuh tetap hangat
Cengkeh merupakan salah satu herbal yang dapat menjaga tubuh agar tetap hangat baik jika di kunyah secara langsung ataupun dengan mengoleskan minyak di bagian tubuh yang dingin juga sangat efektif memberikan rasa hangat.
7. Mengatasi Sinusitis
Ada berbagai penelitian yang mengaitkan antara manfaat cengkeh dengan masalah sinusitis. Cara pemanfaatannya adalah dengan memanfaatkan bubuk cengkeh dan meletakkannya di bagian dalam hidung.
8. Menyehatkan jantung
Sudah sejak lama penyakit jantung menjadi momok menakutkan penduduk dunia. Kandungan Eugenol pada cengkeh berfungsi untuk mencegah pembekuan pada darah yang mencegah terjadinya penyakit jantung dan stroke.
9. Meredakan batuk
Mengunyah cengkeh dapat menyembuhkan batuk yang disebabkan oleh gatal yagn terdapat di tenggorokan. Rasanya mungkin sedikit getir dan ada pahitnya, tetapi kandungan kimia dalam cengkeh adalah ekspektoran alami yang mengencerkan dahak.
10. Meringankan Infeksi saluran pernafasan
Cengkeh memiliki berbagai kandungan antioksidan dan berbagai zat yang dapat menghilangkan rasa sakit serta membunuh kuman yang menyebabkan infeksi saluran pernafasan.

Cengkeh Untuk Kulit

Manfaat cengkeh juga sangat baik untuk membantu masalah kecantikan kulit dan memberikan efek penting untuk jangka panjang.
11. Mengatasi Jerawat
Minyak cengkeh merupakan salah satu herbal yang dari berbagai penelitian yang sangat ampuh untuk menghilangkan jerawat. Caranya sangat mudah yaitu dengan mengoleskannya pada daerah jerawat tersebut. Kemungkinan jerawat yang tersebar di wajah mungkin dapat dihilangkan dengan membunuh bakteri dengan bantuan sifat antimikroba dari minyak cengkeh.
12. Menghilangkan noda dan guratan di kulit
Minyak cengkeh adalah salah satu herbal yang penting untuk menghilangkan noda dan guratan di kulit yang disebabkan oleh luka atau penyebab lainnya. Minyak ini dapat membantu membuat kulit lebih lembut agar tidak tampak jelek jika terkena guratan.
13. Sumber antioksidan
Minyak esensial cengkeh kaya akan mineral, seperti kalium, natrium, fosfor, besi dan vitamin A dan C. Sangat jarang herbal yang berbentuk minyak memiliki properti yang dapat memiliki antioksidan yang baik untuk menjaga kesehatan kulit dan wajah.

Cengkeh Untuk Rambut

14. Kondisioner
Minyak cengkeh dapat dijadikan sebagai kondisioner untuk memperbaiki berbagai masalah terhadap rambut seperti menghitamkan, memperbaiki rambut kering dan sebagainya.
15. Mencegah Rambut Rontok
Minyak cengkeh juga dapat membantu mencegah rambut dari kerontokan yang dapat menyebabkan kebotokan, caranya sangat mudah yaitu dengan mengoleskannya di kulit kepala 5-15 menit lalu di bilas bersih.

Cengkeh Sebagai Obat Sakit Gigi

Sudah sejak lama manfaat cengkeh ini diambil untuk penggunaan obat sakit gigi, terutama minyak cengkehnya. Minyak cengkeh (Eugenia aromatica) dapat dihasilkan dari penyulingan serbuk kuntum cengkeh kering (clove oil), serbuk tangkai kuntum cengkeh (clove stem oil), dan daun cengkeh kering (clove leaf oil). Para dokter telah menyarankan penggunaan minyak cengkeh ini untuk pereda rasa sakit gigi sebagai analgesik.
 
Cara penggunaannya
Mengatasi sakit gigi, gigi yang berlubang disumbat dengan kapas yang telah diteteskan dengan minyak cengkeh. Atau, 10 butir cengkeh disangrai sampai halus, lalu digiling halus, dimasukkan pada lubang gigi secukupnya, lalu ditutup dengan kapas. Lakukan dua kali sehari.

sumber : manfaat.co.id

Kamis, 09 Januari 2014

Buah Tin: Buah Yang Diturunkan Dari Surga


Ditulis oleh Dr Fadli



Tentu tidak jarang di dalam sholat wajib atau sholat sunah kita membaca surah at Tin dimana surah tersebut diawali dengan sumpah Allah SWT. atas buah tin dan buah zaitun (وَالتِّينِ وَالزَّيْتُونِ)


Buah tin disebutkan pada surah yang mengatasnamakan dirinya sendiri dan dalam bentuk sumpah pula, maka tidak berlebihan bila kita memberikan perhatian khusus pada buah tin ini, mengenai apa sebenarnya yang terkandung dalam buah tin sehingga Allah istimewakan dengan menjadikannya sebagai salah satu nama surah dalam Al Quran, bahkan surah at Tin ini merupakan satu-satunya surah yang diberi judul dengan nama tumbuhan, berbeda dengan surah yang bertema binatang yang banyak menjadi judul surah-surah al-Qur’an seperti Al-Baqarah (Sapi betina), an-Naml (semut), an-Nahl (lebah), al-'Ankabuut (laba-laba) dan al-Fiil (gajah).
 
Tulisan ini tidak bermaksud sebagai tafsir atau ta'wil tentang surah at Tin karena kedua hal tersebut bukan merupakan bidang keahlian penulis. Tulisan ini disusun dari berbagai sumber di internet untuk menjawab keingintahuan penulis pada buah Tin yang sudah melegenda di dalam kitab tiga agama samawi namun sepertinya kurang populer di negeri kita Indonesia.


Buah tin merupakan golongan tumbuhan berasal dari jenis Ficus, adalah dari keluarga Tut Moraceae yang namanya diambil dari tut putih alba Morus, yang terakhir ini merupakan simbol dari keluarga tersebut. Menurut ahli Biologi pohon tin dari jenis Ficus terdapat 700 jenis, tersebar diseluruh pelosok dunia. Jika di bandingkan antara buah tut dan tin seperti pada gambar di samping, maka nampak yang pertama berbentuk tin yang terbalik bunga-bunganya sebagaimana terlihat pada stand bunga, berbeda dengan tin yang bunga-bunganya terdapat dalam bungkusan, dan tidak bertemu di luar kecuali melalui pembuka diatas bungkusan, semua tergolong jenis buah.



Buah Tin dikenal luas semenjak dahulu kala dengan mamfaat dan kegunaannya yang banyak untuk kepentingan medis bagi manusia. Salah satu manfaat buah Tin ini bagi kesehatan disebutkan dalam hadits Nabi Muhammad SAW yang diriwayatkan oleh Abu Darda radhiyallahu'anhu. Dalam hadits tersebut dikisahkan Rasulullah  diberi buah tin dan memakannya. Kemudian Rasulullah  bersabda, 

Jika engkau berkata ada buah yang diturunkan dari surga, maka aku bisa katakan, inilah buahnya, karena sesungguhnya bahnya tanpa biji. Oleh karena itu makanlah, karena buah tin ini dapat menyembuhkan wasir dan encok


Sebagaimana fakta sains modern menjelaskan berbagai khasiat buah tin ini, Dr. Oliver Alabaster, Pengarah Institut Pencegahan Penyakit di George Washington University Medical Centre menyatakan bahwa jika seseorang mengambil buah tin, sebenarnya telah mengambil makanan yang menjamin kesehatan dirinya dalam jangka panjang. Maka tidak heranlah jika buah tin disebut oleh pakar-pakar makanan pada saat ini sebagai makanan Nutraseutikal (functional food), karena buah tin bukan sekedar mengandung zat-zat yang berkhasiat, bahkan lebih dari itu; bermanfaat sebagai penjaga tubuh dan mampu mencegah serangan penyakit-penyakit tertentu.

Disamping itu, Lembaga Penasehat Buah Tin di California (California Fig Advisory Board) telah mengatakan buah tin sebagai “Nature’s most nearly perfect fruit”, yaitu Buah yang hampir mencapai tahap kesempurnaan secara keseluruhan.



Mentah Matang sama Lezatnya
Buah tin muda berwarna kehijauan. Seiring dengan matangnya buah, warna kulit akan berubah menjadi ungu kehitaman atau kekuningan sesuai dengan varietasnya. Buah muda biasanya dikonsumsi sebagai olahan sayur, dimasak dengan aneka daging atau campuran selada. Jika sudah tua dan matang sangat lezat dikonsumsi sebagai buah meja.

Di Timur Tengah maupun Eropa, tin termasuk buah mewah dan mahal. Dulunya hanya dikonsumsi kalangan bangsawan atau kalangan bangsawan atau saat acara-acara istimewa. Seiring dengan majunya teknologi pertanian, kini buah tin makin mudah didapat dengan harga yang relatif terjangkau.

Orang Eropa menyebut buah tin dengan buah fig. Sepintas buah ini memiliki rasa dan aroma yang mirip dengan jambu biji. Aromanya harum, teksturnya empuk, rasanya keset, manisnya sedang, sedikit mengandung air dan berbiji banyak namun biijnya enak dimakan.

Tingginya kandungan pektin, menjadikan buah ini sangat cocok dijadikan sebagai bahan baku selai, jelly, jam, maupun marmalade dengan rasa yang lezat dan keharuman yang khas.

Manfaat dan Kandungan Gizinya
Menurut Prof. Dr.Ir. Ali Khomsan, buah-buahan merupakan sumber serat yang baik. Serat ini sangat bermanfaat untuk menjaga kesehatan saluran penceranaan. Dengan mengkonsumsi banyak serat maka akan terhindar dari penyakit seperti sembelit. Serat juga dapat mengikat zat karsinogen pemicu timbulnya kanker di saluran cerna.

Berdasarkan penelitian Californaia Fig Nutritional Information, buah tin mengandung serat yang sangat tinggi. Setiap 100 gr buah tin kering terkandung 12.2 g serat sedangkan apel hanya 2.0 g dan jeruk 1.9 g. Serat juga memberikan rasa kenyang lebih lama sehingga cocok bagi orang yang sedang menjalani diet atau puasa.
 
Kandungan gula buah juga tinggi, dicerna sedikit demi sedikit di dalam tubuh karena merupakan gula buah yang komplek. Cocok dikonsumsi sebagai hidangan menu buka atau santap sahur untuk mengembalikan energi setelah seharian berpuasa atau memberi energi selama berpuasa.

Dalam penelitian lain, disebutkan bahwa tin juga mengandung asam lemak tak jenuh yang dibutuhkan bagi kesehatan diantaranya omega-3 dan omega-6. Kelebihan yang lain, buah tin rendah lemak, rendah sodium, rendah kalori dan bebas kolesterol sehingga sangat cocok dikonsumsi penderit diabetes mellitus.

Keistimewaan buah ini tidak berhenti sampai disitu. Beragam vitamin dan mineral bermanfaat terkandung didalamnya. Setiap 100 g buah tin mengandunng vitamin A, vitamin C, kalsium dan zat bersi serta kalium. Kalium adalah mineral yang bersifat diuretik sehingga membantu mengeluarkan garam dalam tubuh. Sangat baik dikonsumsi oleh penderita hipertensi. Vitamin dan mineral ini sangat diperlukan tubuh untuk menjaga dan memelihara kesehatan organ tubuh kita. Sungguh buah yang kaya manfaat!



Berikut berbagai manfaat kesehatan buah tin/ara yang dari berbagai penelitian panjang para ahli kesehatan di berbagai benua.

  1. Kandungan kalium, omega 3 dan omega 6 bersama fenol dan magnesium pada buah tin / ara membantu untuk menurunkan tekanan darah tinggi dan menjaga seseorang dari serangan jantung koroner.
  2. Buah tin / ara mengandung serat makanan (dietary fiber) yang tergolong tinggi, menjadikan buah ini sangat efektif untuk program penurunan berat badan. Buah tin merupakan salah satu buah yang sering dijadikan buah rekomendasi para ahli diet dan ahli gizi di Amerika dan Eropa.
  3. Serat larut pada buah tin disebut yang disebut pektin membantu dalam mengurangi kolesterol darah. Ketika serat ini melewati sistem pencernaan, serat pektin ini menyapu bola-bola kolesterol dalam usus dan membawanya keluar dari tubuh.
  4. Buah tin/ara dapat menurunkan dan mengontrol tekanan darah tinggi karena buah tin tinggi akan kalium (potassium), mineral yang berperan mengontrol hipertensi (tekanan darah tinggi). Beberapa orang kekurangan kalium karena mereka menghindari makan buah-buahan dan sayur-sayuran dan mengkonsumsi lebih banyak natrium, bahan yang terutama digunakan pada makanan kemasan.
  5. Bagi penderita kencing manis (diabetes), serat yang terdapat di dalam buah tin dapat memperlambat proses penyerapan glukosa di usus kecil. Gabungan zat yang terkandung dalam buah tin yaitu serat yang tinggi dan karbohidrat dalam bentuk yang ringkas, yaitu glukosa dan fruktosa mampu mengontrol kadar gula darah seseorang. Jadi walaupun rasa buah tin termasuk manis, namun aman dikonsumsi oleh mereka yang menderita diabetes. Hal ini sesuai dengan anjuran yang dikeluarkan oleh The American Diabetes Association.
  6. Mengkonsumsi buah tin / ara secara rutin dapat membantu mengurangi risiko kanker payudara dan kanker kolon (usus besar). Di dalam buah tin / ara mengandung “polyphenols” yang tinggi; dimana zat ini berfungsi sebagai antioksidan yang amat penting bagi tubuh kita, dimana antioksidan dapat mengurangi efek radikal bebas penyebab kanker dalam tubuh kita. Selain itu, serat yang tinggi pada buah tin juga dapat mengikat zat karsinogen pemicu timbulnya kanker di saluran cerna.
  7. Buah tin / ara baik untuk wanita pasca-menopause dan perlindungan dari kanker payudara. Penelitian telah menunjukkan bahwa wanita yang mengkonsumsi buah kaya serat secara teratur akan mengurangi kemungkinan terkena kanker dan penyakit degeneratif lainnya.
  8. Kandungan “coumarins” pada buah tin / ara, juga dapat mengurangi resiko kanker prostat dan juga berfungsi merawat kulit.
  9. Kandungan kalsium dan kalium dalam buah tin/ara mencegah penipisan/pengeroposan tulang (osteoporosis), sekaligus membantu untuk meningkatkan kepadatan tulang. Dalam 100 gram buah tin/ara mengandung 241mg kalsium, jumlah ini 2 kali lipat lebih tinggi dari kandungan kalsium pada susu (118mg per 100gram). Kalium dalam buah ara juga melawan hilangnya kalsium melalui urin sehingga mencegah kandungan tulang untuk menipis.
  10. Tingginya kalsium pada buah tin/ara menjadikannya sebagai sumber kalsium alternatif yang amat baik, utamanya diterapkan pada terapi pengobatan bagi orang-orang yang alergi terhadap produk susu.
  11. Bagi orang kurus, perpaduan buah tin dan susu dapat membantu meningkatkan berat badan dengan baik dan seimbang.
  12. Tryptophan dalam buah tin/ara, menginduksi tidur agar lebih baik dan membantu menyingkirkan gangguan tidur seperti insomnia.
  13. Memakan buah tin dapat memulihkan kondisi badan dari kelelahan, meningkatkan daya memori otak dan mencegah anemia. Hasil penelitian lebih lanjut menemukan bahwa buah tin termasuk buah yang dapat merangsang pembentukan hemoglobin darah.
  14. Buah tin TIDAK mengandung garam, lemak, dan kolesterol, tetapi mengandung lebih tinggi kalium, kalsium, serat dan zat besi. Buah ini mengandung sangat rendah sodium. Buah tin juga kaya akan benzaldehida yaitu senyawa anti-kanker, dan beta-karoten. Selain itu, buah tin / ara juga mengandung beberapa vitamin penting seperti vitamin A, B, dan C.
  15. Buah tin (baik yang basah maupun yang kering) juga baik sekali dikonsumsi oleh para ibu pasca melahirkan, sebagai suplai zat besi alami (fer) yang banyak hilang saat melahirkan. Hal ini berbeda sekali dengan suplemen zat besi yang banyak dijual di pasaran yang biasanya malah menyebabkan konstipasi (sembelit / sulit BAB)
  16. Karena manfaat laksatif (memeperlancar BAB), mengkonsumsi buah tin sangat membantu untuk mengobati sembelit kronis. Buah ara/tin sejak dahulu terkenal sebagai obat pencahar alami.
  17. Konsumsi harian buah tin / ara merupakan obat yang sangat efektif untuk terapi penyembuhan wasir atau sering disebut ambeien (dalam bahasa Inggris atau Latin disebut Hemorrhoid dan dalam bahasa kedokteran disebut Piles). Buah ara yang mengandung enzim seperti flavonoid dan ficin sangat baik untuk pencernaan.
  18. Buah tin kaya akan phenol dan benzaldehid alami sebagai zat anti tumor serta dapat membunuh mikro-organisme patogen, jamur dan virus dalam tubuh manusia.
  19. Buah tin/ara sangat berguna dalam mengatasi berbagai gangguan pernafasan termasuk batuk rejan dan asma. Buah tin bekerja dengan menormalkan pernapasan.
  20. Bila diterapkan pada kulit, buah tin/ara yang dipanggang bisa menyembuhkan radang seperti abses (bisul bernanah) dan bisul-bisul.
  21. Buah tin/ara juga dapat bertindak sebagai pembersih kulit yang sangat baik; juga membantu dalam mencegah dan menyembuhkan jerawat. Caranya, makan secara rutin buah ini, atau lumat buah tin segar dan oleskan ke wajah, biarkan selama 10-15 menit. Alasan dibalik terapi ini adalah, buah tin mengandung beberapa mineral alkali yang bermanfaat untuk membantu mengatur keseimbangan pH tubuh; dan ini berguna untuk kesehatan kulit.
  22. Zat-zat aktif yang terdapat dalam buah tin adalah sejenis zat-zat pembersih yang bisa dipakai untuk mengobati luka luar dengan cara melumurinya.
  23. Makan buah ara efektif mengobati sakit tenggorokan (sore throat) karena kandungan lendirnya yang tinggi.
  24. Buah ara yang manis dan berasa lembut sering digunakan sebagai pengganti gula. Olahan buah ara di negara barat juga seringkali digunakan untuk membuat olahan kue, puding, berbagai produk roti dan taart, selai, jeli, campuran sereal untuk sarapan dan masih banyak lagi.
  25. Buah tin/ara dapat dikonsumsi setiap orang, termasuk anak-anak dan merupakan makanan yang baik untuk semua umur, karena buah tin mengandung serat yang tinggi dan berasa manis dan juga lezat. Jadi sangat tepat jika kita mengkonsumsi buah ini, sebagai makanan alternatif kita untuk meningkatkan kesehatan kita sehari-hari di dalam dunia modern ini.
  26. Satu lagi, buah ara/tin juga telah digunakan untuk mengobati kelemahan seksual. Caranya, rendam sekitar 2-3 buah ara dalam susu selama semalam dan makanlah di pagi harinya.
  27. DAUN pohon tin / ara dapat menurunkan tingkat trigliserida, yang merupakan satu bentuk lemak yang ditemukan dalam aliran darah. Oleh karena itu, setelah meminum teh daun tin badan akan mendapat efek lebih segar.
  28. Selain itu, rebusan DAUN pohon tin / ara bermanfaat sebagai peluruh batu ginjal. Hal ini dikarenakan daun tin mengandung alkaloid dan saponin, yang bermanfaat sebagai diuretik (peluruh urine). 
  29. Rebusan daun pohon tin / ara dapat membantu penderita diabetes mengurangi jumlah asupan insulin sehingga sedikit demi sedikit dapat mengurangi tingginya kandungan gula dalam darah. Hal ini sesuai dengan anjuran yang dikeluarkan oleh The American Diabetes Association. 
SUMBER : cahayasiroh.com